Namun, yang pasti, sebelum diangkat menjadi uskup KAJ, pada tahun 1990, waktu masih sebagai dosen di Sekolah Tinggi Filsafat Kateketik Pradnyawidya, Yogyakarta, Romo Ignatius Surharyo pernah menjadi rekan dosen Pater John Prior SVD di STFK Ledalero, Maumere, memberikan kuliah Eksegese Injil Lukas.
Dari London ke Wolofeo
Mengutip kotbahnya pada Misa Kelompok Paguyuban Lingkaran Sahabat Mgr. Ignatius Suharyo (PalingSah): Peringatan HUT kelahiran ke-5 PalingSah yang berlangsung di rumah keluarga anggota PalingSah Kaduhu di bilangan Bintaro, Tangerang Selatan, pada Sabtu 27 September 2014 lalu, Uskup Ignatius Suharyo membuka ‘kisah lama’ mengenai Pater John.
Bagi Uskup Ignatius Suharyo, Pater John Prior SVD adalah seorang misionaris sejati karena memiliki semangat ‘martir’.
Pater John Prior SVD, kata Mgr. Ignatius Suharyo, adalah rohaniwan anggota Kongregasi Serikat Sabda Allah (SVD).
Baca Juga: BMKG Imbau Masyarakat Waspada Banjir Rob
Ia lahir, besar di Inggris dan ahli sosilogi serta menulis banyak buku.
Kisah menarik Pater John Prior SVD, cerita Uskup Ignatus dimulai dari Inggris. Persisnya dari London, pada tahun 1970-an.
Ketika mendapat tugas menjadi misionaris di Indonesia, tepatnya di Flores, Pater John pun terbang ke Indonesia.
Penerbangan marathon pertama ditempuh Pater John Prior langsung dari London, Inggris, menuju Jakarta.