Pemerintah Tidak Akan Tergesa-gesa, Masa Transisi Pandemi Covid-19 ke Endemi Perlu Hati-Hati

- 26 April 2022, 18:20 WIB
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan terkait kebijakan ekspor minyak goreng di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat, 22 April 2022. Foto: BPMI Setpres.
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan terkait kebijakan ekspor minyak goreng di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat, 22 April 2022. Foto: BPMI Setpres. /presidenri.go.id/

VOX TIMOR - Masa transisi pandemi Covid-19 ke endemi harus dilakukan secara hati-hati dan tidak tergesa-gesa, karena harus melalui berbagai tahapan.

Demikian disampaikan Presiden RI, Joko Widodo saat menanggapi pertanyaan jurnalis terkait diperbolehkannya mudik pada Lebaran tahun 2022 dan dampaknya pada transisi tersebut sebagaimana dikutip Vox Timor dari website resmi Menpan-RB.

"Kita yang pertama memang mudik kita perbolehkan karena melihat angka-angka kasus harian sudah sangat rendah dan kasus aktifnya kan sudah di bawah 20 ribu, memang rendah. Tetapi, apapun ada masa transisi yang masih kita harus hati-hati", ujar Presiden Jokowi dalam keterangan persnya usai meninjau Sirkuit Formula E, Jakarta, Senin, 25 April 2022.

Baca Juga: Menteri Tito Minta Pemda Alokasikan 40 Persen APBD untuk Belanja UMKM

Presiden Jokowi sebagai kepala Negara menegaskan bahwa pemerintah tidak ingin seperti negara-negara lain yang langsung melakukan kebijakan melepas masker.

Menurutnya, pemerintah akan melihat situasi pada masa transisi selama enam bulan ke depan.

Baca Juga: Tenaga Honorer Akan Dihapus tahun 2023, Pemerintah Segera Buka Pendaftaran PPPK Tahun 2022

"Saya tidak ingin kayak negara-negara lain langsung buka masker, ndak. Ini masih masa transisi, kira-kira enam bulan kita lihat seperti apa, baru nanti silakan kalau di luar ruangan buka masker, kalau di dalam ruangan masih pakai masker", jelasnya.

Presiden menambahkan bahwa ada sejumlah tahapan yang harus dilewati dan pemerintah tidak akan tergesa-gesa dalam memutuskan kebijakan.

Halaman:

Editor: Frederico Da Costa

Sumber: Menpan-RB


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah