Calo CPNS 2022 Beraksi; Bayar Ratusan Juta Rupiah Agar Anak Jadi PNS Ternyata Bohong, Korbannya Asal NTT

- 17 Juli 2022, 21:28 WIB
Ilustrasi. Informasi lowongan ASN 2022 dan jawaban Menpan RB Tjahjo Kumolo terkait CPNS akan ada atau tidak beserta formasi dan syarat PPPK.
Ilustrasi. Informasi lowongan ASN 2022 dan jawaban Menpan RB Tjahjo Kumolo terkait CPNS akan ada atau tidak beserta formasi dan syarat PPPK. /Tangkap layar sscasn.bkn.go.id

Baca Juga: Korban Tewas Ditembak KKB di Papua Bertambah Menjadi 10 Orang

Dia melanjutkan, terduga pelaku berulang kali menelpon dan membujuknya. Bahkan diperkenalkan langsung melalui sambungan telepon dengan orang yang menyebut sebagai BKN pusat.

Tak cukup disitu, terduga pelaku menyakini korban, dengan memberitahu jika anaknya sudah PNS lewat Jalur orang BKN, hanya tunggu pembekalan saja.

Baca Juga: Seksolog Zoya Amirin Blak Blakan Soal Bentuk Mr P Yang Bikin Enak

“Awalnya meragukan sekali. Setau saya untuk menjadi PNS harus melalui tes online. Tapi mereka menyakini saya dan diperkenalkan dengan orang yang mengakui sebagai BKN pusat melalui sambungan telepon,"terangnya.

Dia melanjutkan, korban diminta mentransfer uang senilai 180 juta. Uang dipergunakan untuk mengganti nama PNS yang mengundurkan diri. Menurutnya Pasca uang diserahkan paling lambat seminggu, NIP akan keluar.

Baca Juga: Presiden Jokowi Keluarkan Inpres Peningkatan Akses Kesehatan Bagi Ibu Hamil melalui Jampersal

“Tanggal 31 Maret Ibu edel dan suaminya mendatangi rumah. Waktu itu saya tanya persyaratannya. Dia bilang ke saya mentransfer uang sebesar 180 juta. Untuk menggantikan uang CPNS yang lulus yang tidak mau ditempatkan di Papua dan di NTT. Tapi sebagai tanda jadi diminta 120 juta dulu,"jelasnya.

Korban diminta transfer uang senilai 100 juta ditransfer ke rekening Edel. Sedangkan 80 juta sisanya ditransfer ke rekening Marlina selaku orang dekat BKN.

Baca Juga: Begini Karier Politik Ricky Ham Pagawak, Bupati Mamberamo Tengah

Halaman:

Editor: Anang Fauzi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah