VOX TIMOR - Pengamat Ekonomi NTT, James Adam mengatakan, rata-rata Desa binaan Bank NTT di Malaka memiliki potensi yang cukup bagus dan bervariatif, seperti di sektor pertanian, perkebunan, kerajinan tangan dan produk-produk lokal lainnya.
Hal ini dikatak James, disela-sela kunjungannya, Kamis, (18 Agustus 2022) di beberapa titik desa binaan Bank NTT guna memberi penilaian dalam ajang festival Desa Binaan Bank NTT yang akan diselenggarakan pada 20 Desember 2022 mendatang.
Pada tahun 2021, Bank NTT cabang Malaka dampingi 3 desa Binaan dan kemudian pada tahun 2022 bertambah jadi 5 Desa binaan, diantaranya, Desa Webriamata, Desa Bakiruk, Desa Wehali, Desa Lakukan Barat dan Desa Beaneno.
Kelima desa binaan Bank NTT di Malaka ini, memiliki potensi lokal yang bervariatif, Namun kata James, sumber daya alam itu belum dioptimalkan secara baik oleh masyarakat.
Dirinya mencontohkan, di Desa Webriamata ada pengerajin gerabah tapi belum dikelola secara profesional.
Baca Juga: Gubernur VBL Kagum, Kredit Merdeka Bank NTT Menggairahkan Ekonomi Masyarakat
"Misaknya di Desa Webriamata, ada pengrajin gerabah tapi belum dikelola secara profesional, mereka hanya tunggu kapan ada pameran baru pergi pamer, kapan ada orang mau pesan baru mereka buat. Ini yang menjadi titik perhatian kita untuk menjaring mitra," kata James.
James menyarankan, harus mencari jaringan pasar dan bangun kemitraan. Karena, jika produksi di saat kapan orang datang mencari baru jual, maka akan terkendala.