Vox Timor - Pemerintah Nusa Tenggara Timur (NTT) terus melakukan terobosan yang luar biasa dengan membangkitkan semangat dan harapan agar perekonomian masyarakat bangkit di masa pandemi covid-19.
Pemerintah NTT melalui Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat terus menggairahkan ekonomi masyarakat dan diharapkan membebaskan masyarakat dari belenggu rentenir.
Untuk itu, Pemprov NTT bersama OJK NTT dan Bank NTT mendesain suatu skema pembiayaan yang diberi nama Kredit Mikro Merdeka, yakni Merdeka dari Bunga, Merdeka dari Agunan dan Merdeka dari Rentenir.
Baca Juga: Meridian: Jaksa Agung Harus Segera Pidanakan Oknum Jaksa Pemeras di NTT
Hal ini disampaikan Direktur Bank NTT Harry Alexander Riwu usai mendampingi Gubernur Viktor Laiskodat dalam penyerahan kredit mikro merdeka di pasar Pada, Lewoleba, ibu kota Kabupaten Lembata, Kamis 7 Maret 2022.
Baca Juga: Gubernur VBL Dorong Jalan Lingkar Ile Ape Jadi Ruas Strategis Nasional
Menurutnya, skema pembiayaan ini bertujuan memudahkan para pelaku usaha mikro memperoleh permodalan dengan mudah, murah dan cepat.
Adapun total penyaluran Kredit Mikro Merdeka pada pada 23 Kantor Cabang Bank NTT sebesar Rp14.091.012.500, disalurkan kepada 2.566 pelaku usaha.
Baca Juga: Bupati Simon Nahak Datangi Keluarga Korban Bencana Kebakaran