Network
VOX TIMOR - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Malaka di bawah pimpinan Ketua Dekranasda Malaka, drg. Maria Martina Nahak dan Wakil Ketua Cecilia Bere Buti Taolin berkonsulatsi ke Kanwil Kemenkumham NTT, Kamis 17 Februari 2022.
Tujuan berkonsulatsi ke Kanwil Kemenkumham NTT diantaranya, mendaftarkan sejumlah kekayaan intelektual komunal (KIK) khas Kabupaten Malaka.
Salah satu yang ingin didaftarkan segera adalah tenun ikat yang menjadi warisan leluhur di Malaka.
Baca Juga: Rumah Dilalap Api, Nenek 73 Tahun di Lewoeleng, Lembata Tewas Terbakar
“Ke depan kami akan mengajukan lagi pendaftaran beberapa kekayaan intelektual komunal, terutama yang berkaitan dengan tenun dan kesenian daerah,” kata drg. Maria Nahak sebagaimana yang dikutip dari victorynews.id
Ketua Dekranasda Malaka, Maria Nahak memaparkan, ada banyak potensi Kekayaan Intelektual Malaka yang perlu dilindungi. Baik itu ekspresi budaya tradisional maupun indikasi geografis.
“Kelompok-kelompok binaan PKK atau usaha-usaha rumah tangga perlu didorong untuk mendaftarkan mereknya. Dekranasda bisa menjalin kerja sama dengan Disperindag dan Bank NTT,” ujarnya.
Baca Juga: Viral Lagi! Video Mesum di Sebuah Hotel di Bogor Diburu Netizen dan Polisi
Salah satunya tenun ikat tradisional yang merupakan warisan nenek moyang dan masih dilestarikan hingga kini.
