Pilkada 2024; Bupati Malaka Angkat Bicara Soal Wacana Dua Periode

25 Juli 2022, 14:50 WIB
Bupati Malaka /Dr. Simon Nahak,SH.,MH/

VOX TIMOR - Kepemimpinan pasangan Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Malaka, Simon Nahak dan Kim Taolin baru berjalan satu tahun lebih sejak dilantik pada April 2021 lalu.

Pasangan ini tampak kompak semenjak tampil berkampanye hingga meraih kemenangan pada pilkada 9 Desember 2020.

Sejauh ini, pasangan yang terkenal dengan sebutan SNKT tampak akur dan harmonis. Namun, terkait Pilkada 2024 Bupati Simon angkat bicara, terkait kelanjutan kariernya di dunia politik.

Baca Juga: Keluarga Besar Taolin Gelar Ritual Adat Sai Fefa di Sonaf Io-Kufeu

"Sebetulnya saya ikuti proses saja, bagi saya sekarang lebih baik saya fokus kerja, kerja, kerja, nanti kita lihat," kata Bupati Simon dalam acara Klarifikasi Forum Pimred Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) pada Jumat, 22 Juli 2022.

 

Menurut Bupati Simon, saat ini ingin fokus menyelesaikan visi misinya sebagai Bupati Malaka ketimbang memikirkan dua periode.

Lebih lanjut, Bupati Simon tak ingin berkomentar banyak atau mendeklarasikan hal yang belum diketahui kepastiannya.

Baca Juga: Dugaan Kekerasan Seksual Olehh Anggota DPR Inisial DK, Komnas Perempuan Surati Partai Demokrat

"Saya tidak boleh congak mengatakan bahwa oh saya akan maju, karena saya menyadari bahwa maju dalam Pilkada ini tidak semudah orang melihat dari luar, karena banyak faktor yang diperhatikan,"jelas Bupati Simon.

Kendati demikian, pada waktunya Simon berjanji akan memberi jawaban terkait Pilkada 2022 mendatang.

"Mohon maaf saya belum bisa memberikan jawaban memuaskan, kita belum sampai ke garis itu, mohon maaf saya orangnya sederhana saya tidak suka sombong bahwa oh saya akan maju dan saya pasti menang, mohon maaf saya tidak seperti itu," tutur dia.

Baca Juga: Ramos Horta Berkunjung ke NTT, Sempat Berziarah ke Makam Jose Abilio Osorio Soares

Hal itu dia lakukan agar langkahnya tak dikacaukan oleh lawan pada Pilkada 2024.

"Pertanyaan menarik ini kita akan bahas. Ketika pada waktunya atau kalau sudah waktunya saya tentu akan mengatakan maju atau tidak kita tunggu waktu, supaya lawan tidak membaca gerakan-gerakan saya," ucapnya.

Simon meyakini saat ini yang terbaik adalah bekerja semaksimal mungkin agar ke depannya rakyat pun bisa menilai dengan sendirinya.

Baca Juga: Dugaan Kekerasan Seksual Olehh Anggota DPR Inisial DK, Komnas Perempuan Surati Partai Demokrat

"Lebih baik saya sekarang fokus bekerja dulu maksimal I do the best for Malaka, supaya masyarakat juga bisa menilai dan saya bisa mengukur diri saya," ujar Simon.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Malaka, Provinsi NTT memberikan penjelasan terkait dengan program SAKTI yang menjadi program andalan di Kabupaten Malaka.

Lebih jauh Bupati malaka menjelaskan tentang program unggulan yaitu swasembada pangan dengan menghadirkan Brand beras Nona Malaka dan Kacang Hijau Fore Lakateu.

Baca Juga: Ramos Horta Berkunjung ke NTT, Sempat Berziarah ke Makam Jose Abilio Osorio Soares

Kehadiran program ini, jelas Simon Nahak bahwa ini untuk mendukung penurunan angka stunting karena menurut Bupati Simon, Malaka merupakan daerah yang subur untuk dilakukan pengembangan pertanian, namun masih ada stunting di wilayah tersebut.

Ketika ditanya tentang keunggulan Kabupaten Malaka, Bupati Simon menjelaskan bahwa Malaka memiliki banyak potensi namun masih terbatas dalam pengelolaan karena berbagai faktor, terutama soal ketersediaan SDM yang belum memadai.

Baca Juga: Keluarga Besar Taolin Gelar Ritual Adat Sai Fefa di Sonaf Io-Kufeu

Pada closing statement, Bupati meminta dukungan dari semua masyarakat Malaka untuk menjaga keamanan dan ketertiban sehingga daerah Malaka tetap aman dan damai.***

 

 

 

Editor: Oktavianus Seldy Berek

Tags

Terkini

Terpopuler