Network
VOX TIMOR - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar terus berupaya mempertahankan nasib guru honorer dan pegawai honorer di lingkungan Provinsi Riau.
Dirinya pun telah bertemu Plt Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Mahfud Md beberapa waktu lalu membicarakan tentang tenaga honorer tersebut.
"Kami meminta kepada Pemerintah Pusat agar terhadap ribuan guru honorer untuk dan pegawai honorer diangkat menjadi tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK)," kata Gubri.
Baca Juga: John Travolta Tulis Pesan Haru Untuk Lawan Mainnya Olivia Newton-John Yang Telah Meninggal
Disebutkan Gubri, di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau saat ini ada sebanyak delapan ribu guru honorer.
Tidak hanya guru honorer saja, Syamsuar mengaku, pihaknya bersama gubernur lainnya juga akan memperjuangkan hal yang sama bagi pegawai-pegawai honorer yang lain.
"Alhamdulillah berkat perjuangan kita, guru SMA, SMK dan SLB lebih kurang delapan ribu akan diangkat menjadi tenaga PPPK," ujarnya.
Namun, jika hal itu nantinya terwujud, Gubernur Syamsuar berharap para guru honorer atau pegawai honorer lainnya lebih meningkatkan kualitas dalam menjalankan tugas.
Baca Juga: Sambut HUT Polwan Ke-74 Polres Matim Bagi Sembako Kepada Warga Kurang Mampu
"Harapan kami tidak banyak, sebagaimana nanti kalau ini semua sudah disetujui, kualitasnya ditingkatkan sesuai dengan harapan kita semua, sebab bagaimana dihindarkan dari kualitas," imbuh Gubri Syamsuar.
Sementara itu, Ketua PGRI Provinsi Riau Muhammad Syafi’i mengucapkan terima kasih, karena telah memperjuangkan hak-hak guru honor di Riau.
