VOX TIMOR - Keputusan Indonesia untuk menunjuk bintang pop sebagai juru bicara G20 menuai kritik.
Maudy Ayunda yang tidak memiliki pengalaman diplomatik atau ekonomi resmi ditunjuk sebagai juru bicara pada 31 Maret 2022.
Akademisi dan peneliti ilmu politik menilai langkah ini sebagai janji sia-sia yang telah dibuat pemerintah sebagai bagian dari upaya untuk terhubung dengan populasi mudanya.
Baca Juga: BRI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, Terakhir Tutup Selasa 19 April 2022 Besok
Ayunda Faza Maudya - penyanyi dan aktris berusia 27 tahun yang lebih dikenal sebagai Maudy Ayunda - ditunjuk sebagai juru bicara presidensi G20.
Bloomberg yang membeberkan bagaimana kritikan terhadap penunjukan Maudy Ayunda disampaikan.
Mereka mengungkapkan bahwa beberapa analis mengatakan hal itu dilakukan sebagai bagian dari serangkaian janji penuh 'kesombongan' yang dibuat pemerintah dalam upayanya terhubung dengan generasi muda.
Maudy Ayunda mengambil peran sebagai juru bicara G20 saat Indonesia menghadapi keseimbangan yang sulit untuk menampung beberapa pemimpin dari 20 ekonomi terbesar dunia akibat invasi Rusia ke Ukraina.
Baca Juga: Proses Perijinan Penjualan Miras Akan Dirancang Secara Terpadu