Gunung Merapi Erupsi, 193 Warga Sleman Mengungsi

- 10 Maret 2022, 18:19 WIB
Hujan Abu Merapi landa wilayah Boyolali.
Hujan Abu Merapi landa wilayah Boyolali. /instagram.com/@merapiupdate

Vox Timor - Merapi erupsi beberapa kali sejak Rabu 9 Maret 2022 tengah malam hingga Kamis 10 Maret 2022 dini hari. Akibatnya, terjadi hujan abu di sejumlah wilayah.

Seratusan warga juga sempat mengungsi setelah aktivitas gunung Merapi meningkat. Gunung Merapi memuntahkan luncuran awan panas sebanyak 6 kali.

Merapi erupsi menyebabkan seratusan warga Dusun Kalitengah Lor, Glagaharjo, Sleman, melakukan evakuasi mandiri. Sebanyak 193 Warga mengungsi pada Rabu 9 Maret 2022, sekitar pukul 23.30 WIB.

Baca Juga: Gerebek Lokasi Judi, Polisi Amankan 2 Orang dan 7 Ekor Ayam di Malaka-NTT

Dikutip Vox Timor dari ANTARA, Ketua Komunitas Siaga Merapi (KSM), Rambat Wahyudi, mengatakan warga tersebut mayoritas adalah lansia, balita, dan ibu-ibu. Mereka kemungkinan besar akan kembali ke rumah pagi ini.

Baca Juga: Salut! Mandalika Berpotensi Gelar Ajang Olahraga Internasional Lagi

Area Sebaran Hujan Abu Imbas Merapi Erupsi, balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan hujan abu terpantau di sejumlah wilayah di Kabupaten Magelang, yakni di Kecamatan Sawangan yang meliputi Pos Pengamatan Gunungapi Babadan, Desa Tlogolele, Desa Ketep, Desa Jati, Desa Soronalan, dan Desa Gantang.

Baca Juga: Polri Bakal Tindak Peredaran Kopi yang Diduga Mengandung Paracetamol-Obat Kuat

Selain itu, hujan abu terjadi di Desa Paten, Desa Sengi, dan Desa Krinjing, semuanya berada di Kecamatan Dukun, Magelang. Untuk di Kabupaten Klaten hujan, abu vulkanik hanya mengguyur satu desa, yakni Balerante yang berada di Kecamatan Kemalang.***

Editor: Emanuel Dile Bataona

Sumber: BPPTKG ANTARA


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x