Bela Menag, GP Ansor Sebut Yaqut Jadi Korban Program Propaganda Pembuat Gaduh

- 26 Februari 2022, 06:53 WIB
Menag Yaqut vs Toa
Menag Yaqut vs Toa /

 

Vox Timor - Gerakan Pemuda (GP) Ansor Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Timur menyebut Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas tengah jadi korban propaganda terkait polemik adzan dan gonggongan anjing.

Ketua GP Ansor Jatim Syafiq Syauqi menganggap kecaman yang ditujukan kepada Yaqut sejauh ini bertujuan membuat gaduh dan mengganggu stabilitas nasional.

“Tantangan dalam era disrupsi informasi saat ini adalah pola-pola gerakan framing media dengan teknik propaganda dan manipulasi informasi yang menyesatkan publik. Ini yang sedang mereka lakukan dengan memotong secara kejam pernyataan menteri agama” kata Gus Syafiq, Jumat 25 Februari 2022, dikutip Vox Timor dari Lamongan today.

Baca Juga: Menag Yaqut Analogikan Suara Azan dengan Gonggongan Anjing. Hasan Basri: Jangan Buat Kontroversi, Lukai Umat

Menurut Syafiq, ada pihak yang sedari awal beriktikad buruk dengan memenggal pernyataan utuh menteri agama. Tujuannya untuk menggiring sentimen negatif.

“Mereka memotong dan mengambil diksi membenturkan antara azan dengan suara anjing. Masyarakat harus cerdas memahami utuh tentang ini,” ucapnya.

Menurut kajian yang dilakukan Ansor, tidak ada kata membandingkan atau mempersamakan antara azan atau suara yang keluar dari masjid dengan gonggongan anjing.

Baca Juga: Terima Penghargaan Sebagai Tokoh Toleransi Indonesia, Menag Yaqut: Pentingnya Toleransi Membangun Bangsa

Menurutnya, Yaqut justru mempersilakan umat untuk menggunakan pengeras suara sebagai syiar dakwah dan berbagai keperluan esuai dengan aturan untuk kemaslahatan bersama.

Halaman:

Editor: Emanuel Dile Bataona

Sumber: Lamongan Today


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah