Network
VOX TIMOR - Penemuan benda diduga granat peninggalan Portugis oleh salah seorang warga di Kelurahan Marikurubu, Kota Ternate, Malut.
Dikutip dar Antara, Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Malut, Kombes Pol M. Erwin dihubungi di Ternate, Sabtu, membenarkan benda yang ditemukan itu diduga granat peninggalan zaman Portugis.
"Granat tersebut kita sudah amankan di tempat pengamanan di Markas Brimob. Polda Malut meminta kepada masyarakat jika menemukan barang-barang yang berbentuk bom granat, segera laporkan," ujarnya.
Baca Juga: BMKG: Cuaca Ekstrem Minggu 27 Februari 2022 , Terjadi di Sejumlah Wilayah Indonesia
“Benda diduga bom ini adalah benda lama, bukan benda yang sengaja ditaru,” ungkapnya.
Menurutnya, bendara yang diduga bom tersebut sudah diamankan tim unit Jibom, Gegana Brimob Polda Malut untuk mengantisipasi yang yang tidak diinginkan terjadi.
“Benda itu sudah kita amankan sejak pagi tadi oleh tim unit Jibom,” katanya.
Baca Juga: 4 Juta Warga Ukraina Terancam Terusir Dari Negaranya Karena Invasi Rusia, 10 Media Sebar Info Palsu
Dia meminta agar masyarakat ketika menemukan berbagai benda yang mencurigakan seperti bom langsung melapor melalui call center.
Benda yang diduga bom itu ditemukan pertama kali oleh Udin H. Azis (70), sekira pukul 08.00 WIT, ketika hendak pergi ke kebun dan melewati areal itu. Tidak lama, dia melihat satu benda.
Baca Juga: BMKG: Waspada Siklon Tropis di NTT, Apa Itu Siklon Tropis Menurut BMKG
Informasi yang diterima menyebutkan temuan barang peledak di lingkungan Kampung Tua Hange, Jalan Ake Guraci itu diduga merupakan peninggalan zaman Portugis.
Dia pun penasaran dan mengira patok batas lahan. Ia langsung memegang benda itu lalu mengangkatnya. Kemudian, dia menaruh ke tanah dan terpikir benda tersebut mirip bom.
Baca Juga: BMKG: Waspada Siklon Tropis di NTT, Apa Itu Siklon Tropis Menurut BMKG
Ia pun bergegas menelepon Babinsa, Serda Irwan S dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Marikurubu Bripka A Chandra. Petugas langsung ke lokasi penemuan dan melihat hal itu melakukan koordinasi bersama lurah setempat.
Atas informasi itu, Detasemen Gegana Satuan Brigade Mobile (Brimob) Polda Malut dikerahkan untuk melakukan upaya penjinakan temuan barang yang diduga bom tersebut.
Baca Juga: Potensi Hujan Petir di Jakarta Selatan dan Sekitarnya
