Network
VOX TIMOR - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Katolik Santo Yosef Nenuk gandeng Forum Peduli Perempuan dan Anak (FPPA) Kabupaten Belu mengadakan sosialisasi Human Trafficking.
Kegiatan yang melibatkan sejumlah siswa-siswi kelas XII ini berlangsung di SMK Katolik St.Yosef Nenuk, Selasa 01 Maret 2022.
Ketika dikonfirmasi, Kepsek SMK Katolik St.Yosef Nenuk, Petrus Dile Bataona, SVD sangat mengapresiasi kegiatan ini.
Baca Juga: Ketua DPD RI Dukung Perempuan Dalam Pemulihan Ekonomi Nasional
Menurutnya, sosialisasi ini adalah kerjasama dengan FPPA Kabupaten Belu ini sebagai bentuk kepedulian terhadap pencegahan human trafficking dan perlindungan terhadap perempuan dan anak.
Dalam konteks ini, FPPA Kabupaten Belu juga melihat bahwa manusia yang didampingi, yang dibina dan manusia yang dicerdaskan adalah sama, baik itu langsung ke lembaga-lembaga sekolah maupun pada kelompok-kelompok masyarakat luar.
Baca Juga: Diduga Korupsi Dana Desa, Kades Numponi Ditetapkan Jadi Tersangka
"Sasaran pembinaannya sama. Selain itu juga dianggap ekstrakurikuler kegiatan diluar form sekolah yang normal," jelas Pater Piet Bataona.
Dikatakan, kurikulum sekolah tidak menyebut itu, tapi kita mengadopsi pembinaan-pembinaan yang ada kaitan dengan pemahaman siswa khusus dalam kaitan dengan pencegahan human trafficking dimana disebutkan tadi yang menjadi korban terbanyak adalah perempuan dan anak-anak.
