Network
Vox Timor - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memprakirakan cuaca di wilayah Nusa Tenggara Timur pada 22-24 Februari 2022.
Kepala stasiun meteorologi Kupang, Agung Sudiono Abadi, S.Si dalam releaesenya menjelaskan, suhu muka laut yang cukup hangat serta adanya sirkulasi siklonik di Laut Arafuru yang menyebabkan terbentuknya daerah pertemuan dan belokan angin di wilayah NTT.
Gabungan dari kondisi tersebut didukung pula dengan kelembapan udara yang cukup tinggi dari lapisan bawah hingga lapisan atas sehiHujangga mampu meningkatkan potensi terjadinya hujan ringan hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.
Wilayah yang berpotensi hujan ringan hingga lebat disertai Petir dan angin kencang berdurasi singkat pada 22 Februari 2022 adalah Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores Timur, Lembata, Alor, Belu, Malaka, TTU, TTS, Kab.Kupang, Kota Kupang, Rote, Sabu, Sumba Timur, Sumba Tengah , Sumba Barat dan Sumba Barat Daya.
Wilayah yang berpotensi hujan ringan hingga lebat disertai Petir dan angin kencang berdurasi singkat pada 23 Februari 2022 adalah Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores Timur, Lembata, Alor, Belu, Malaka, TTU, TTS, Kab.Kupang, Kota Kupang, Rote, Sabu, Sumba Timur, Sumba Tengah , Sumba Barat dan Sumba Barat Daya.
Baca Juga: BMKG: Waspadai Cuaca Ekstrem Akibat Gelombang Rossby Sirkulasi Siklonik di NTT
Untuk wilayah yang berpotensi hujan ringan hingga lebat disertai Petir dan angin kencang berdurasi singkat pada 24 Februari 2022 adalah Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores Timur, Lembata, Alor, Belu, Malaka, TTU, TTS, Kab.Kupang, Kota Kupang, Rote, Sabu, Sumba Timur, Sumba Tengah , Sumba Barat dan Sumba Barat Daya.
Sementara, wilayah yang berpotensi angin kencang pada 22 Februari 2022 adalah SIKKA, Flotim, Lembata, Alor, Belu dan Malaka.
