Proyek Bendungan Temef di NTT Ditargetkan Rampung di Tahun 2023

12 Februari 2023, 16:20 WIB
Proyek Pembangunan Bendungan Temef di Provinsi Nusa Tenggara Timur /Koloase Vox Timor/

VOX TIMOR - Proyek Bendungan Temef di Kabupaten TTS, Provinsi NTT akan selesai 2024 mendatang.

Meski begitu, proyek Bendungan Temef di NTT ini, dipastikan akan lebih cepat rampung pada tahun 2023 ini.

Pasalnya, pembangunan bendungan dengan alokasi dana 2,4 Triliun yang dimulai sejak 2018 lalu dengan sistim multi years tersebut, saat ini progres fisiknya sudah 72 persen.

Baca Juga: Akibat Cuaca Ekstrem, Dataran Tinggi Magetan Longsor

“ Kontraknya memang sampai tahun 2024. Tetapi kami upayakan tahun 2023 ini rampung 100 persen. Ini karena progresnya saat ini sudah mencapai 72 persen ,” kata Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembangunan Bendungan Temef Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II, Fajar Hariaji, Kamis, 19 januari 2023 lalu.

Lebih lanjut Fajar menyebutkan total progres fisik untuk paket I dan II sudah mencapai 72 persen.

Sementara sisa 28 persen fisik untuk paket III dan IV yang sekarang dikerjakan akan diselesaikan tahun ini.

Baca Juga: Gubernur NTT: AIPI Harus Mampu Merumuskan dan Mendesain Politik Khas NTT

“ Pembangunan Bendungan Temef dibagi 4 paket, dimana paket I dan II sudah selesai. Sekarang masuk paket III dan IV dan realisasi kemajuan progres sudah 72 persen. Dasar ini kami optimis pembangunan bendungan Temef ini rampung 2023 lebih cepat dari kontrak yakni 2024. Kami targetkan pada Agustus nanti akan mulai melakukan impounding, pengisian air bendungan ,” jelas Fajar, optimis.

Dia menyebutkan item pekerjaan untuk paket III dan IV yang sementara dikerjakan saat ini, kata Fajar, sebagian besar masih melanjutkan pembangunan bendungan utama/tubuh bendungan, akses jalan masuk, spilway, dan fasilitas umum dengan anggaran yang dikucurkan sebesar Rp 400 miliar lebih dari total nilai kontrak Rp 2,7 triliun.

Baca Juga: Rekening Bank NTT Milik ASN 900 Miliar!! Begini Kronologinya

Untuk diketahui, tahun ini adalah tahun ke-6 waktu pelaksanaan pembangunan Bendungan Temef di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) terhitung dari kontrak tanggal 17 Desember 2018 lalu. Pembangunan Bendungan Temef yang dimulai sejak 2018 sampai dengan 2024 itu akan membutuhkan anggaran sebesar Rp 1,4 triliun.

Bendungan Temef ini meliputi lahan tiga Desa yakni Desa Oenino, Desa Pene Utara Kecamatan Oenino dan Desa Konbaki Kecamatan Polen akan memberikan manfaat untuk daerah irigasi seluas 4.500 hektar sawah, dan untuk kebutuhan air baku, 0, 13 meter kubik/detik.

Kepala Satker Bendungan 1 NTT 2 Frangki Welkis membenarkan bahwa pembangunan Proyek Strategis Nasional ( PSN ) Bendungan Temef diharapkan rampung pada tahun 2023 ini.

Baca Juga: Sidak ke Dinas Nakertrans, Bupati Malaka Beri Support Para Pegawai

“ Kontraknya sampai 2024 mendatang. Tetapi kondisi progresnya sudah cukup mengalami kemajuan signifikan pada bulan Januari 2023 ini, sudah 72 persen. Dengan ada nya progress seperti ini kami optimis akan rampung pada tahun ini ,” pungkasnya.***

Editor: Oktavianus Seldy Berek

Tags

Terkini

Terpopuler