WADUH! Ternyata Johnny Plate Bangun 421 BTS di NTT, Berikut Data Lengkapnya

- 17 Mei 2023, 18:25 WIB
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate ditetapkan Kejaksaan Agung (Kejagung) sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek BTS.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate ditetapkan Kejaksaan Agung (Kejagung) sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek BTS. /

VOX TIMOR - Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny Plate resmi menjadi tersangka kasus dugaan korupsi proyek pengadaan BTS 4G Bakti Kominfo pada Rabu, 17 Mei 2023.

Kendati begitu, Kejaksaan Agung (Kejagung) masih akan terus melakukan pendalaman kasus. Apalagi kasus dugaan rasuah ini merugikan negara hingga Rp 8 triliun. 

Meski demikian, Johnny Plate langsung ditahan  Kejaksaan Agung (Kejagung).

Baca Juga: Bupati Malaka Tanam Perdana Brand Fore Lakateu, Begini Penjelasan Kadis

"Terkait dengan aliran dana dan sebagainya, tentu saja saat ini masih kami dalami. Setelah kami menetapkan tersangka ini, kegiatannya tidak berhenti begitu saja. Kami masih melakukan pengumpulan-pengumpulan alat bukti yg lain. Kalau nanti ketemu pasti akan kami sampaikan," tutur Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung Kuntadi dalam konferensi pers, Rabu, 17 Mei 2023. 

Baca Juga: Bupati Malaka Tanam Perdana Brand Fore Lakateu, Begini Penjelasan Kadis

Kuntadi menyampaikan, saat ini Kejagung tidak hanya berfokus pada penindakan. Lebih dari itu, Kejagung juga turut berfokus pada pemulihan kerugian negara. 

Bangun 421 BTS di NTT

Pemerintah fokus menyelesaikan pembangunan Base Transceiver Station di seluruh wilayah terdepan, tertinggal dan terpencil (3T), khusus di Provinsi Nusa Tenggara Timur tersisa 421 BTS yang ditargetkan rampung tahun 2022.

Menurut Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate percepatan pembangunan itu bisa dilakukan dengan dukungan penuh pemerintah daerah.

Baca Juga: LSM Minta Pemkot dan Polres Balikpapan Tindak Pelaku Pembuang Limbah Minyak di Laut

“Ada 421 BTS untuk 421 desa yang akan diselesaikan pada tahun 2021 ini, dan tahun depan 2022. Saya harapkan ini bisa dilakukan akselerasi sehingga lebih cepat,” ujarnya dalam Rapat Koordinasi Percepatan Pembangunan BTS dan Program Literasi Digital di Provinsi NTT, di Hotel Aston Kupang, Senin 28 Juni 2021 lalu.

 

Kepada Gubernur NTT, Bupati dan Walikota se-NTT yang hadir dalam Rapat Koordinasi tersebut, Menkominfo mengimbau dan mengajak pemerintah daerah untuk memanfaatkan infrastruktur TIK.

Bahkan dengan penyediaan akses telekomunikasi di wilayah yang kini blankspot, diharapkan akan mendukung transformasi digital di NTT.

Baca Juga: LSM Minta Pemkot dan Polres Balikpapan Tindak Pelaku Pembuang Limbah Minyak di Laut

“Saya tidak berharap nanti ada lagi wilayah kegiatan masyarakat yang blankspot, jadi akan dibangun 421 BTS ini satu titik awal lompatan dan fondasi transformasi digital, migrasi aktifitas masyarakat Nusa Tenggara Timur dan aktifitas ruang fisik ke aktifitas ruang-ruang digital,” ujarnya.

Selain membangun BTS di seluruh wilayah NTT, Menteri Johnny menjelaskan pemerintah daerah juga perlu menyiapkan talenta digital yang memadai.

“Talenta digital di Nusa Tenggara Timur akan dan harus menjadi lompatan raksasa kita agar setara dengan saudara dan sahabat sebangsa dan tentunya tetangga kita,” tandasnya.

Lokasi BTS

Direktur Infrastruktur Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Kominfo Bambang Nugroho merinci pembangunan BTS lokasi baru sebanyak 421 lokasi di Provinsi NTT.

Baca Juga: Partai PAN Taliabu Usung Bacaleg Potensial di Pileg 2024

"BTS 4G tersebut akan dibangun di Kabupaten Manggarai Barat sebanyak 24 lokasi, Kabupaten Manggarai Timur sebanyak 66 lokasi, Kabupaten Alor sebanyak 33 lokasi, Kabupaten Ende sebanyak 59 lokasi, Kabupaten Kupang sebanyak 24 lokasi," ujarnya.

Kemudian, Kabupaten Lembata sebanyak 31 lokasi, Kabupaten Nagekeo 1 lokasi, Kabupaten Rote Ndao 15 lokasi, dan Kabupaten Sabu Raijua 3 lokasi.

"Juga di Kabupaten Sumba Tengah sebanyak 21 lokasi, Kabupaten Sumba Timur sebanyak 89 lokasi, Kabupaten Timor Tengah Selatan sebanyak 15 lokasi, Kabupaten Timor Tengah Utara sebanyak 4 lokasi, Kabupaten Manggarai sebanyak 31 lokasi, Kabupaten Sumba Barat sebanyak 4 lokasi, dan Kabupaten Sumba Barat Daya sebanyak 1 lokasi," paparnya.

Baca Juga: Bupati Malaka Tanam Perdana Brand Fore Lakateu, Begini Penjelasan Kadis

Direktur Infrastruktur BAKTI Kominfo menegaskan sampai  saat ini, pembangunan BTS 4G di NTT sudah mencapai tahap ready for construction (RFC).

"Sudah 82 titik yang saat ini statusnya RFC. Diperkirakan pada rentang September hingga November tahun 2021 ini semua sudah akan on-air,” tutur Bambang Nugroho.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Oktavianus Seldy Berek


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x