Network
VOX TIMOR - Desa binaan Bank NTT di kabupaten Malaka pada tahun 2022 bertambah menjadi Lima Desa Binaan, setelah melihat dampak yang bagus dari hasil evaluasi tahun 2021.
Kepala Bank NTT Cabang Malaka, Yuan Nerda A. Taneo, SE., M.Si, menuturkan bahwa bahwa Desa Binaan ini merupakan Program lanjutan dari Bank NTT di tahun yang ke dua.
"Setelah melihat dampak yang cukup bagus dari hasil evaluasi tahun 2021, di tahun 2022, dari manajemen direksi dan komisaris menambah jumlah Desa binaanya menjadi lima Desa", kata Yuan Taneo usai melakukan launching festival Desa Binaan dan PAD serta Program Ramai Sekali Tahun 2022 di Aula Hotel Ramayana, Senin 21 Maret 2022.
Baca Juga: Menjawab Kebutuhan Masyarakat Akan Air Tawar, Penjabat Desa Litamali Lakukan Hal Ini
Tujuan dari program ini Kata Yuan Taneo, untuk mengidentifikasi potensi di setiap desa yang kemudian melakukan pendampingan pengembangan baik kapasitas maupun modal.
"Harapannya akan memberikan multiplayer efek kepada masyarakat dan aparat desa itu sendiri", pungkas Yuan Taneo.
Kelima desa yang menjadi desa dampingan itu yakni Desa Wehali, Desa Bakiruk, Desa Lakekun Barat, Desa Beaneno dan Desa Webriamata.
Baca Juga: Pemda Malaka Percepat Pembentukan Desa Pancasila Sakti dan Desa Berdikari
Kepala Bank NTT Cabang Malaka, Yuan Taneo menuturkan, Bank NTT sebagai Bank pembangunan daerah sudah berkewajiban untuk membangun potensi daerah demi kesejahteraan masyarakat di Nusa Tenggara Timur khususnya kabupaten Malaka.
