Masih Belum Normal, Harga Minyak Goreng di Wilayah Perbatasan Indonesia dan Timor Leste Diakui Meningkat

- 13 Maret 2022, 16:56 WIB
Harga Minyak Goreng di Kabupaten Malaka Belum Normal
Harga Minyak Goreng di Kabupaten Malaka Belum Normal /Oktavianus/Voxtimor

VOX TIMOR - Harga Minyak Goreng di Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur, wilayah Perbatasan Indonesia dan Republik Demokratik Timor Leste (RDTL) masih belum normal.

Pada Minggu 13 Maret 2022 sore, di Kota Betun ditemukan harga minyak goreng bimoli per liter Rp 25.000 dan per lima liter Rp 115.000.

Data yang dihimpun Voxtimor, minyak goreng bimoli per lima liter Rp 115.000.

Baca Juga: Jelang Pilpres Timor Leste, Dubes RI untuk Timor Leste Sidak, Pos Lintas Batas Motaain

Minyak goreng khusus seperti minyak jagung golden bridge per liter Rp 77. 500.00, Tropicana Slim minyak jagung per liter Rp 73.500.00 dan minyak goreng gading sakti per liter Rp 20. 500.00.

Menurut Maria, biasanya minyak goreng jenis gading sakti per liter seharga RP 15.000, akan tetapi saat ini melonjak hingga harga Rp 20. 500.00 per liter.

Hal ini juga dibenarkan oleh Sinta Karyawan di salah satu pedagang di Kota Betun ketika ditemui Voxtimor Minggu 13 Maret 2022 sore.

Baca Juga: Polda NTB Matangkan Pengamanan MotoGP Melalui “Tactical Floor Game”

Hasil pantauan kita pada beberapa pedagang ritel di Kota Betun masih ada yang menjual dengan dengan harga yang masih dibilang sangat tinggi.

Halaman:

Editor: Oktavianus Seldy Berek


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah