Ada Penambahan Tenaga Kontrak, Ketua PGRI Malaka Beri Apresiasi Untuk Bupati Simon

- 31 Maret 2022, 19:45 WIB
Jhon Seran Suri, Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Malaka.
Jhon Seran Suri, Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Malaka. /Oktavianus Seldy/Voxtimor

Baca Juga: Ramalan Zodiak Kamis 31 Maret 2022 Kehidupan Asmara Virgo Akan Cukup Rapuh

Pasalnya, hampir setiap tahun, Pemerintah Kabupaten Malaka menggelontorkan dana sekitar kurang lebih Rp 57 miliar untuk anggaran belanja pegawai, khususnya pembayaran gaji tenaga kerja kontrak.

Karena itu, sebagai bentuk efisiensi terhadap anggaran Pemkab Malaka mulai melakukan evaluasi terhadap jumlah tenaga kontrak dan hanya bisa merekrut 2.055 teda saja.

Baca Juga: Asosiasi Kepala Desa Flores Timur Sampaikan Terima kasih kepada Presiden Jokowi.

Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, S.H,MH menyampaikan ini kepada wartawan di Betun, Kamis 29 Juli 2021.

Dikatakan Simon, soal tenaga kontrak, bukan masalah besar. Yang jelas filosofinya pemerintah ingin adanya penghematan anggaran APBD.

Menurutnya, efisensi atau penghematan anggaran tersebut untuk memanfaatkan anggaran agar dapat efektif dalam penggunaan.

Baca Juga: Peringatan Dini BMKG Kamis, 31 Maret 2022: Hujan Lebat Berpotensi Melanda 21 Wilayah

Terutama mempercepat pembangunan yakni menata kota dan membangun desa, menuju Kabupaten Malaka yang lebih maju dan sejahtera.

Ditegaskan Bupati Simon, ketika hal ini dibiarkan terus-menerus, akan menjadi pemborosan. Sementara kalau dihitung, untuk belanja modal itu harus mendapat porsi yang lebih tinggi (60 persen), sedangkan belanja langsung atau belanja pegawai, itu semestinya ada pada angka (40 persen).

Halaman:

Editor: Oktavianus Seldy Berek


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah