Pagi ini Gempa Susulan Magnitudo 4,6 Guncang Manggarai, NTT

1 Maret 2022, 07:41 WIB
Ilustrasi gempa. /BMKG

Vox Timor - Berdasarkan info BMKG gempa bumi terjadi di wilayah Ruteng, Manggarai, NTT pukul 01.10 WITA, Selasa 01 Maret 2022.

Kepala Balai Besar MKG Wilayah III Denpasar Cahyo Nugroho, SE, S.Si dalam laporannya menjelaskan hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan M 4,6. Episenter terletak pada koordinat 8,10° LS; 120,56° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 57 km timur laut Ruteng Manggarai, NTT pada kedalaman 10 km.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif di dasar laut.

Baca Juga: Gempa M 4,9 Guncang Ruteng-NTT, Warga Panik Berhamburan ke Luar Rumah

Dampak gempabumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Ruteng II-III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang - Getaran dirasakan nyata dalam rumah.

Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu), Labuan Bajo II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

Baca Juga: UPDATE: Gempa Tektonik Magnitudo 4,9 Guncang Ruteng-NTT, Tidak Berpotensi Tsunami

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempabumi tektonik menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.

Hingga hari Selasa, 01 Maret 2022 pukul 01.29 WITA, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

Baca Juga: Siklon Tropis Anika Terpantau, BMKG: Beberapa Wilayah Berpotensi Hujan Lebat

Kepada Masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya. Agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.***

Editor: Emanuel Dile Bataona

Sumber: BMKG

Tags

Terkini

Terpopuler