Erupsi Semeru Terjang Tanaman Warga Supiturang, 20 Hektare Rusak Semua

- 8 Desember 2021, 20:33 WIB
Nampak aliran sungai baru akibat jebolnya dam Kamar Kajang karena banjir lahar panas dari erupsi Gunung Semeru
Nampak aliran sungai baru akibat jebolnya dam Kamar Kajang karena banjir lahar panas dari erupsi Gunung Semeru / Kompatemen Kebencanaan IKA ITS/

VOX TIMOR - Sekitar 20 hektare lahan warga Desa Supiturang Kabupaten Lumajang Jawa Timur ( Jatim ) rusak diterjang awan panas dari Gunung Semeru, Sabtu 4 Desember 2021.

Seperti disampaikan Kepala Desa Supiturang Nurul Yaqin Pribadi. Ia mengatakan dari total luas lahan pertanian 57 hektare di wilayah tersebut, 20 hektare lahan hancur akibat diterjang awan panas guguran (APG) dan material vulkanik.

Ia menambahkan, sebelum terjadi letusan Gunung Semeru tersebut, pada areal persawahan di Dusun Sumbersari Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo, mengalir Sungai Umbulan yang hanya memiliki lebar 1,5 meter. Namun kini sungai telah hilang.

Baca Juga: Ini Hasil Survei Terbaru, Partai PSI Kalahkan Partai Golkar

"Total areal persawahan seluas 57 hektare, yang terdampak 20 hektare atau hampir separuhnya," katanya, seperti dikutip dari Antara, Rabu (08/12/2021).

"Di situ ada sungai, tapi tidak lebar, hanya sekitar 1,5 meter. Itu Sungai Umbulan. Setelah dialiri lahar jadi besar, lebarnya kini mencapai ratusan meter," katanya.

Ia menambahkan, lahan pertanian seluas 20 hektare yang rusak tersebut, seluruhnya memiliki sertifikat tanah. Ada kurang lebih 50 orang yang memiliki areal tersebut. Ke depan, para pemilik lahan itu berkeinginan untuk tetap bisa mengelola material vulkanik pada bekas lahan pertanian.

Baca Juga: Disnakertrans Malaka Programkan Padat Karya di 3 titik Pekerjaan Jalan Rabat

"Ke depan, saat sudah dingin, akan dikelola oleh masyarakat. Itu keinginan mereka, supaya bisa mendapatkan hasil atau ada ganti dari yang awalnya lahan pertanian," ujarnya.

Halaman:

Editor: Oktavianus Seldy Berek

Sumber: Antara


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x