Vox Timor - Kisah indah tentang toleransi antar agama datang dari pengungsi muslim Ukraina yang kabur ke Rumania.
Kisah tersebut diceritakan oleh seorang muslim asal Sudan yang merantau ke Ukraina bernama Qamar-Mahadi?utm_source=tag_article&utm_medium=tag_article">Qamar Mahadi.
Qamar terpaksa mengungsi bersama keluarga ke negeri orang akibat invasi Rusia ke Ukraina.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini 3 April 2022, BMKG: Jabodetabek, Waspada Hujan Petir
Qamar lantas cerita soal sang putra yang tak berhenti menangis saat sehari sebelum ulang tahun kelimanya.
Anak Qamar tersebut takut saat mendengar suara alat pencukur karena mengingatkannya pada suasana perang.
"Dia tidak mau tidur, jadinya saya tidak bisa mencukur rambutnya," ungkap Qamar yang dilansir dari VICE pada Minggu 3 April 2022.
"Anak-anak saya mudah merasa takut sekarang," sambungnya.