Vox Timor - Tim Opsnal Direktorat Reserse Narkoba Polda Papua Barat, akhirnya berhasil menyita 2.700 karton miras berbagai merek, diantaranya miras dengan merek Dome Whisky dan Dome Vodka, yang diduga dipasok oleh PT. Makalindo di Kota Manokwari Papua Barat, dua pekan lalu.
Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Polisi Adam Erwindi yang dikonfirmasi terkait tindak lanjut hasil razia miras, mengaku, proses penyidikan masih berlangsung.
Dia menambahkan, nanti ketika lengkap seluruh berkas penyidikannya, para tersangka akan segera dilimpahkan ke Pengadilan.
Baca Juga: Boeing China Eastern Jatuh, Kecelakaan Pesawat Pertama di China Sejak 2010
Tim Opsnal Direktorat Reserse Narkoba Polda Papua Barat yang melakukan razia pada 9 dan 10 Maret 2022 lalu, mengacu pada Perda Nomor 5 tahun 2006.
Ternyata dari 2.700 karton miras berbagai jenis itu, termasuk salah satu merek yakni Dome Whisky dan Dome Vodka.
Baca Juga: Pemda Malaka Percepat Pembentukan Desa Pancasila Sakti dan Desa Berdikari
Data yang berhasil dihimpun wartawan, razia itu berlangsung di lima titik penjual Miras di Manokwari.
Kelima titik tersebut masing-masing di Jalan Danau Batur, dari tangan pemasok berinisial SW, aparat berhasil menyita 1.200 karton. Di Jalan Trikora Wosi, dari penjual berinisial NS, berhasil disita 800 lebih karton.
Baca Juga: Lepas Kontingen Popda V Tingkat Provinsi NTT, Berikut Pesan Bupati Simon Nahak
Di Jalan Gunung Salju Manggoapi, dari tangan penjual berinisial FWH, berhasil disita 500 lebih karton. Di Jalan Maruni Manokwari dari tangan penjual berinisial (F) berhasil disita 180 lebih karton dan terakhir di Jalan Irman Jaya Amban, aparat berhasil menyita 20 karton lebih.
Baca Juga: UPDATE Covid-19 Nasional 21 Maret 2022: Total Kasus Sembuh Capai 5.609.945
Data lain yang berhasil dihimpun wartawan, miras bermerek Dome Whisky dan Dome Vodka, diduga pemilik barangnya berinisial AT.
Baca Juga: Kunjungi Ritel Modern, Mendag Luthfi Kaget Minyak Goreng Melimpah
Sementara, proses penyidikan saat ini terus dilakukan oleh aparat Direktorat Reserse Narkoba Polda Papua Barat.