Network
VOX TIMOR- Kabar duka menyelimuti pasangan suami isteri (Pasutri) Yohanes Nahak dan Margaretha Abuk, di penghujung tahun 2021.
Korban adalah siswi kelas 1 SMA Badarai atas nama Maria Prisila Nahak (16), putri sulung dari pasutri Yohanes dan Margaret, warga Desa Oanmane, Kecamatan Malaka Barat, Kabupaten Malaka Provinsi Nusa Tenggara Timur, diterkam buaya di ujung kali Benenai Sukabukulik saat hendak mengambil air bersih di kali, pada hari Jumat 31 Desember 2021.
Baca Juga: 7 Media Online Diduga Akan Nikmati APBD Malaka Tanpa Prosedur MoU
Serangan buaya itu membuat wajah dan tubuh bagian belakang hingga leher korban mengalami luka da nyawanyapun tidak tertolong.
Pengakuan Margaretha, ibu kandung dari korban mengisahkan, pagi-pagi sekali sekitar pukul 06.30 WITA, korban mengajak adik kandungnya yang masih duduk dibangku SD dengan sepupu untuk mengambil air bersih di kali untuk kebutuhan di rumah.
Baca Juga: Akhir Tahun 2021, Bupati Malaka Tanam Jagung Bersama Poktan di Kobalima
Sesampainya di kali, cerita Margaretha, Korban ingin ambil air dengan gayung untuk isi di jerigen, tapi sayangnya, korban tidak tahu ada buaya yang hendak menerkamnya. Sehingga buaya dengan spontan langsung terkam korban.
Karena kedua orang adik yang diajak korban tidak berdaya untuk membantu, akhirnya lari kembali ke rumah dan sampaikan berita duka itu kepada keluarga di rumah.
Baca Juga: Devi Ndolu: DPRD Malaka Dukung Penuh Program SN-KT, Tidak Usah Percaya Media
