Baca Juga: Komunitas Fitun Malaka Meriahkan HUT Malaka ke-9, Niken Seran Perdana jadi Putri Otonomi Daerah 2022
Tak bisa melakukan apa-apa, Rendy hanya bisa menunggu kabar lebih lanjut dari pihak maskapai lantaran semua pihak tak bisa memastikan langsung keadaan Al karena masih belum diketahui pesawat tersebut jatuh di daerah mana.
Baca Juga: Staf Ahli Kementrian PUPR Endra Atmawidjaja, Resmikan Rusun Universitas Kevikepan Borong
Debut yang Pertama Sebagai asisten pribadi yang kehilangan bosnya, Rendy kini tak mendapat tugas langsung dari Al yang biasa ia dapatkan sebelumnya.
Baca Juga: Selain Penembakan, KKB Bakar Mes Milik PT Martha Tunggal Tehnik
Tentu hal itu membuat Rendy merasa lebih kehilangan, kini dirinya harus bekerja tanpa mendapat perintah dari atasannya.
Setiap datang ke kantor, Rendy selalu merasa berat ketika melewati kantor Aldebaran. Dirinya masih sering merasa bahwa Al berada di dalam dan akan memanggilnya kembali untuk melakukan tugas yang ia berikan.
Tiba-tiba tak disangka Rendy mendengar suara Al dari dalam yang memanggil namanya. Rendy pun langsung masuk dan melihat Al duduk di kursi yang biasanya.