Network
Itu salah satu alasannya yaitu bayaran yang diterima dengan waktu syuting hingga larut malam tidak sesuai hingga bayaran Rp200 ribu per episode.
Baca Juga: Leo Lelo Resmi Dilantik, Pengurus Demokrat NTT Diminta Menangkan Pemilu 2024
Ibu dari bayi bernama Zian itu menceritakan bahwa bayinya harus menunggu hingga larut malam untuk pengambilan gambar selanjutnya.
Selain itu, bayinya juga harus mengikuti seleksi agar bisa syuting.
Baca Juga: Simpatisan Jeriko Gagal Bubarkan Kegiatan Pelantikan Pengurus DPD Demokrat NTT
"Adegan mamndin lahiran otomatis Zian telanjang kan, itu ruangan ber-AC. Harus dibalur minyak telon sebadan supaya keliatan basah," tulisan dalam unggahan tersebut.
Awalnya ibu sang bayi berpikir totalitas putranya akan terbayarkan dengan bayaran yang setimpal. Namun sang ibu merasa kasihan melihat bayinya harus syuting hingga larut malam.
Baca Juga: Presiden Jokowi Sebut Pemerintah Tidak Takut Gugatan WTO Terkait Larangan Ekspor Nikel
Sehari setelah syuting, ibu Zian menemui pihak talent untuk menanyakan terkait pembayaran. Ia disebut hanya mendapatkan Rp 200 ribu.
Untuk fee-nya perday 200 ribu beb. Dibayarkan 1 minggu sekali untuk saat ini," balasan dari pihak talent.
