Quick Count Pilpres Timor Leste: Jose Ramos Horta Unggul Dengan 53,7 Persen

- 20 Maret 2022, 20:59 WIB
Jose Ramos Horta, Kandidat Presiden Timor Leste Periode 2022 - 2027 yang diusung Partai CNRT.
Jose Ramos Horta, Kandidat Presiden Timor Leste Periode 2022 - 2027 yang diusung Partai CNRT. /Facebook/Ramos Horta

VOX TIMOR - Jose Ramos Horta yang dicalonkan Partai CNRT pimpinan Xanana Gusmao, unggul sementara dalam perolehan suara pemilihan Presiden Timor Leste Sabtu, 19 Maret 2022 kemarin.

Kandidat Presiden Timor Leste Periode 2022 - 2027 yang diusung Partai CNRT unggul sementara dalam perhitungan Nasional dengan prosentase 53,7 persen.

Sementara, sesuai data sementara yang masuk ke Komisi pemilihan Umum, peraih nobel perdamaian ini sudah mengumpulkan 46,60 persen dari total 859.613 ribu suara dari 13 Distrik yang ada di bekas Provinsi Indonesia ke-27 itu.

Baca Juga: Pawang Hujan Sirkuit Mandalika Rara Istiani Wulandari Bikin Heboh, Netizen Ada yang Minta Tobat

Disusul Fransisco Guteres alias Lu Olo ( petahana ) dengan angka 22, 1 persen.

Pasalnya, kandidat unggulan yakni dua pahlawan revolusioner Francisco "Lu-Olo" Guterres dan mantan presiden dan penerima Hadiah Nobel Perdamaian Jose Ramos-Horta.

Baca Juga: Berikut Profil Rara Isti Wulandari si Pawang Hujan di MotoGP Mandalika 2022

Di tempat pemungutan suara di ibu kota Dili, warga Timor Leste mengenakan masker dan mengantre dengan sabar saat mereka menunggu untuk memilih.

Keungulan Horta, diketahui hampir merata di 13 Distrik yang ada di Timor Leste. Namun perolehan suara terbesar terjadi di Distrik Aileu, Ermera, Liquisa, Bobonaro, Ambeno, Covalima dan kota Dili.

Baca Juga: MotoGP Mandalika 2022: Usai Kecelakaan Fatal, Marc Marquez Dibawa ke RS Mataram

Sementara itu Ketua Komisi Pemilihan Umum Timor Leste, José Belo mengatakan pemilu Presiden Timor Leste kelima ini berjalan aman dan lancar dalam suasana yang cukup kondusif.

“Syukur, Puji Tuhan. Pemilu Presiden berjalan aman dan lancar, Semuanya dalam sistau yang cukup kondusif,” kata José Belo.

Baca Juga: MotoGP Mandalika 2022: Usai Kecelakaan Fatal, Marc Marquez Dibawa ke RS Mataram

Dia menyebutkan pada pemilu kali ini ada 1.500 tempat pemungutan suara. Selain dalam negeri ada 5 negara dengan pusat pemungutan suara diaspora termasuk Indonesia. Pemilu ini diawasi langsung 30 organisasi nasional dan internasional.

“Pemilu Presiden Timor Lste kali ini dipantau langsung 30 organisasi dalam dan luar negeri. Kesan mereka pemilu ini berlangsung bebas aman dan rahasia. Mereka puji ini,” kata Belo.

Baca Juga: MotoGP Indonesia 2022: Miguel Oliveira Pembalap MotoGP Pertama Juara di Mandalika

Data LUSA (Kantor berita terbesar di Portugal) 

 

Ini berdasarkan Data LUSA (Kantor berita terbesar di Portugal) hari ini, Minggu 20 Maret 2022, Pukul 15:15 waktu Timor Leste  yang di share ke Facebook oleh Antonio Sampaio,  Corespondent LUSA di Dili.

Data yang masuk dari perhitungan manual di 13 Municipio (Provinsi) hingga saat ini telah mencapai 50, 1 persen.

Baca Juga: Dari Garis Perbatasan RI-Timor Leste, Bupati Malaka Serukan Ora et Labora

Untuk perolehan suara kandidat masing - masing berdasarkan nomor urut calon:

14. Jose Ramos Horta: 112.902 suara (53,7 persen)

6. Francisco Gutteres/Lu Olo: 62.740 suara
(24,54 persen )

9. Armanda Berta Dos Santos Amaral: 24.688 suara (9,66 persen)

16. Mario Assanami Sabino: 18.706 suara (7,32 persen)

8. Lere Anan Timor: 16.693 suara (6,53 persen).

Baca Juga: Atasi Masalah Stunting, Presiden Jokowi Diagendakan Kunker di NTT

Total suara yang masuk saat ini adalah 255.628 suara sah dari jumlah suara yang diperebutkan 16 kandidat yaitu 859.613 pemilih didalam negara dan luar negeri 7.113.

Sedangkan yang 11 kandidat lainnya perolehan prosentase masih berkisar di 0,01 sampai 1 persen sehingga tidak memiliki peluang lagi capai 50,01 persen untuk masuk putaran kedua sesuai aturan Comissao Nacional das Eleições (Komisi Pemilihan Umum Timor Leste).

Baca Juga: Detik-detik Marc Marquez Crash Parah saat Warm Up MotoGP Mandalika 2022

Jose Ramos Horta unggul dibeberapa distrik pemilihan dengan prosentase signifikan di 7 Distrik yakni Aileu, Ermera, Liquisa, Bobonaro, Ambeno, Covalima dan kota Dili. 

Dketahui, jika tidak ada kandidat yang meraih mayoritas suara, pemungutan suara akan dilanjutkan ke putaran kedua pada 19 April antara dua kandidat teratas.

Baca Juga: Detik-detik Marc Marquez Crash Parah saat Warm Up MotoGP Mandalika 2022

Timor Leste sudah mendekati 20 tahun sejak kemerdekaan setelah berakhirnya pendudukan Indonesia. Namun negara ini telah lama berjuang dengan ketidakstabilan politik.

Baca Juga: Marc Marquez Dibawa Pakai Helikopter ke Rumah Sakit Mataram, Kondisi Marc Marquez Masih Menunggu Pihak RS

Setelah pemilihan terakhir pada tahun 2018, Guterres menolak untuk mengambil sumpah beberapa menteri dari Kongres Nasional Rekonstruksi Timor-Leste (CNRT), sebuah partai politik yang dipimpin oleh mantan perdana menteri Xanana Gusmao.

Ramos-Horta, yang didukung oleh partai CNRT pimpinan Xanana, mengatakan awal pekan ini dia mencalonkan diri karena dia merasa presiden saat ini kekuasaannya berlebihan.

Baca Juga: Atasi Masalah Stunting, Presiden Jokowi Diagendakan Kunker di NTT

Dalam sistem politik Timor-Leste, presiden menunjuk sebuah pemerintahan dan memiliki kekuasaan untuk memveto para menteri atau membubarkan parlemen.***

Editor: Oktavianus Seldy Berek

Sumber: Berbagai sumber


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah