VOX TIMOR-Kemdikbud lakukan terobosan baru yang berdampak pada kepala sekolah di seluruh Indonesia yang akan digantikan oleh guru penggerak.
Langkah ini dilakukan karena ketersedian lulusan Program Guru Penggerak sudah cukup banyak untuk mengisi jabatan kepala sekolah saat ini.
Para Kepala Daerah diharapkan mulai mempersiapkan skema rotasi kepala sekolah dan jabatan kepala sekolah akan diisi para guru penggerak yang telah direkrut Kemdikbud.
Mungkin banyak yang merasa belum layak menjadi kepala sekolah mengingat usia dari lulusan guru penggerak ini relatif muda, namun hal pemikiran tersebut langsung dipatahkan oleh Nadiem.
“Jangan takut jadi pemimpin di usia muda. Coba saja dulu. Kalau gagal, dicoba lagi. Lakukan perubahan bersama-sama,” tutur Nadiem Makarim.
Lanjutnya, di masa mendatang seluruh kepala sekolah harus dijabat guru penggerak.
"Kami butuh sekali bantuan agar guru-guru penggerak ini tahun depan semua diangkat menjadi kepala sekolah dan pengawas," kata Nadiem Makarim, saat berdiskusi dengan para guru penggerak di Sumatera Barat pada Jumat 18 November 2022.
Dengan keputusan ini para kepala sekolah yang sudah lama akan diganti dengan para guru penggerak. Sedangkan kepala sekolah akan dirotasi kembali ke tugas utama menjadi guru atau menjadi pengawas.
Selama pelatihan Program Guru Penggerak para guru dididik agar berani mengambil keputusan dan berani mencoba hal baru.