Menurut Andri, Festival Ramadhan tidak hanya sebatas agenda seremonial belaka.
Namun kegiatan tersebut juga akan menghidupkan beberapa aspek, salah satunya UMKM.
Nantinya, panitia akan menyediakan lapak untuk para pelaku UMKM di area kegiatan.
"Kami siap menyediakan pasar malam untuk jualan dagangan lainnya. Akan lebih bagus jika ada promosi produk dari Dinas terkait," timpalnya.
Konsep yang sama dikatakan Sekretaris Panitia, Safrudin Tidore.
Ia bilang, kegiatan Safari Ramadhan merupakan permintaan dari masyarakat untuk dilakukan.
Sudah menjadi keharusan setiap tahun para pemuda melaksanakan kegiatan tersebut.
Sebab dua tahun terakhir ini, kegiatan keagamaan pada bulan puasa ditunda akibat covid-19.
Safarudin berharap, Pemerintah Kecamatan dan Desa di Tabona dapat mendukung ini.
"Karena itu, kami meminta support dari pemerintah untuk menyukseskan kegiatan ini," pintanya.